Tiap-tiap negara mempunyai daerah bersejarah yang ikonik. Sebut saja seperti Stonehenge di Inggris, Piramida di Mesir, atau Menara Pisa di Italia. Tapi, pelancong biasanya memadati daerah liburan ini sebab demikian itu terkenal. Jadi sebagian pelancong bahkan kecewa ketika merasa ketika berkunjung tidak pantas ekspektasi. Jadi, kamu perlu menyusun strategi perjalanan dan menyiapkan alternatif liburan lain supaya perjalanan jadi lebih memuaskan. Berikut tips untuk menerima pengalaman terbaik ketika mengunjungi 10 daerah liburan sejarah paling ikonik di dunia: 1. Stonehenge, Inggris Stonehenge terkenal dengan susunan bebatuan yang diperkirakan berusia daftar sbobet88 lebih dari 5.000 tahun. Inilah salah satu tempatwisata di Inggris yang kerap dikunjungi pelancong dari berjenis-jenis belahan dunia.
Pengunjung patut membayar tarif masuk sekitar 23 euro atau sekitar Rp 300.000 untuk orang dewasa dan 14 euro atau sekitar Rp 230.000 untuk buah hati usia 5-17 tahun. Tapi, pengunjung hanya dapat memandang bebatuan Stonehenge dari jauh. Pelancong untuk mendekati batu-batu tersebut.
Larangan ini mulai berlaku sebab sebelumnya pelancong kerap memotong potongan-potongan Stonehenge untuk diciptakan suvenir, seperti dikutip dari Smartertravel.com. Melansir The Telegraph, waktu terbaik untuk mengunjungi Stonehenge adalah ketika matahari mulai terbenam pada musim dingin. Kamu dapat memandang matahari mulai menghilang di balik bebatuan sambil merasakan cuaca adem dan suasana yang lebih sepi. 2. Blarney Stone, Irlandia Blarney Stone atau Batu Blarney adalah dinding batu yang dibangun pada 1446. Batu ini dibangun di atas menara benteng.
Fungsi Blarney Stone adalah untuk menembak musuh yang berusaha menerobos Kastel Blarney. Lokasi kastel sekitar 8 kilometer (km) dari Cork, Irlandia. Menurut legenda, barang siapa yang mencium Blarney Stone dalam kondisi terbalik, akan dianugerahi kesanggupan fasih berkomunikasi atau membikin sanjungan.
Tapi, pengunjung terbukti perlu mengantri berjam-jam untuk mencium batu yang juga telah dicium jutaan orang. Kamu bahkan dapat menghemat waktu dengan menjelajahi halaman Kastil Blarney yang tidak kalah menarik. 3. Piramida Giza, Mesir Piramida Giza terletak di tengah padang gurun di pinggiran kota yang tidak jauh dari pusat Kota Kairo, Mesir. Pelancong rela berpanas-panasan di tengah keramaian untuk memandang salah satu keajaiban dunia itu.
Pengunjung sebaiknya membeli karcis masuk lebih permulaan. Tiket ini supaya dapat menghindari keramaian dan panas teriknya gurun pasir.
Jika masuk ini hanya dijual secara terbatas dua kali sehari adalah pada pukul 8.00 dan pukul 13.00 waktu setempat, seperti dikutip dari Planetware.com. Selain kehabisan karcis Piramida Giza, pelancong dapat mengunjungi piramida lain yang tidak terlalu ramai di Dashur, Mesir. 4. Menara Pisa, Italia Pembangunan Menara Pisa diawali pada tahun 1173 dan memerlukan waktu hampir 200 tahun untuk mengatasinya. Menara Pisa berbeda dari menara lain di Italia. Tiket ini sebab wujudnya bulat. itu, menara terpisah dari bangunan katedral, sehingga terlihat berdiri sendiri.